Sunday, June 21, 2009

Pengaruh Johan Cruyff

Sosok Johan Cruyff adalah legenda sepakbola yang sangat berpengaruh baik ketika menjadi pemain maupun ketika menjadi pelatih. Pengaruhnya telah dirasakan oleh tim Oranje Belanda dan Ajax Amsterdam di era 70-an ketika Cruyff sebagai kapten kesebelasan berhasil mempopulerkan total football ke seantero jagat dan membawa Belanda mejadi runner-up Piala Dunia 1974 serta membawa Ajax merajai pesepakbolaan di kancah Eropa. Ketika menjadi pelatih, Cruyff pun mampu membawa Barcelona menjadi tim yang disegani di Eropa. Kini ketika telah tidak aktif lagi baik sebagai pemain maupun pelatih, sosok Cruyff tetap disegani dan berpengaruh baik untuk bekas klub yang dilatihnya Barcelona maupun di tim Oranje Belanda.
Hal ini dapat terlihat pada tahun 2004 ketika timnas Belanda akan mencari pelatih baru untuk menukangi tim tersebut, pihak KNVB merasa perlu berkonsultasi dan meminta pertimbangan dari Cruyff tentang sosok pelatih yang pas bagi tim Oranje. Dan Cruyff inilah yang akhirnya merekomendasikan Marco Van Basten menjadi pelatih tim Oranje hingga saat ini. Tidak berhenti disitu, sang pelatih baru Van Basten juga merasa perlu berkonsultasi dengan Cruyff mengenai pola permainan yang akan dipakai tim Belanda. Pola 4-3-3 yang diperagakan tim Oranje juga merupakan usulan dari Johan Cruyff.
Tidak hanya di Belanda, contoh dari betapa kuatnya pengaruh Johan Cruyff terasa di Barcelona saat sang wakil presiden Sandro Rossell merasa bahwa pekerjaannya di tim Catalan tersebut terintervensi oleh Cruyff karena Presiden Barcelona Joan Laporta terasa lebih banyak menyetujui usulan yang diberikan oleh Cruyff meskipun Cruyff sendiri tidak berada dalam jajaran kepengurusan Barcelona. Dari kesemua hal tersebut diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa sosok legendaris Johan Cruyff memang mempunyai kharisma dan pengaruh yang luar biasa bagi kebanyakan orang baik ketika ia masih aktif di lapangan hijau maupun ketika tidak lagi menjabat sebagai pelatih sebuah tim.

No comments:

Post a Comment